Monday, April 04, 2005
Satu bulan jadi "Pengacara"
Pengangguran Banyak Acara
Beberapa minggu ini tepatnya sejak 26 februari hidupku seakan terlunta2 cielaahh... yg bener?? iyahhh bner...abis udah wisuda seakan tujuan menjadi ga jelas... bener ga siih. Emang ada beberapa kegiatan yg menyibukkan sehingga lupa klo dah lulus n harus cari gawe atau institusi lain tuk melanjutkan kuliah....mmmhh.

Hari Jumat – Sabtu n Minggu di bulan Maret memang sarat dengan acara yg melelahkan sekaligus menyenangkan...... WWOoow gimana nggak!! dimulai dari Puncak acara HUT GPA tgl 12- 13 di Dinas Sosial Lembang yang demikian meriahnya, dilanjutkan minggu depannya dengan rejeki yang ga disangka – sangka.... (bisa dibilang duit pertama yg aru dapet setelah Wisuda). Bu Ii GPA angkatan III yang juga istri dari Om Jack, ngadain acara Outbound untuk anak TK, SD, SMP Anissa Jakarta (namanya ga terlalu apal) aru berperan sebagai Operator yg nge – Set Two Lines Bridge n Operator Flying Fox yang tugasnya masang pengaman untuk peserta (walaupun pekerjaan yg kedua ini tugasnya bisa dibilang ringan tapi menyangkut keselamatan peserta, so harus ati2 banget apalagi peserta nya ga 10 – 20 org, tapi 300 org BO!! Belum lagi anak TK yg pengen naek juga, gila ga!!! kecil2 dah demen ama ketinggian) n asiknya acara nya di Senayan (nah ini asiknya ga usah ngeluarin uang tuk jalan2 ke JakarTE), tepatnya di Krida LOKA yang merupakan tempat jogging track di sebelah Gelora Bung Karno. Tempatnya bisa digambarkan seperti Hutan Kota yang tertata dengan rapi, Pohon – pohon besar tumbuh di taman ini demikian juga rumput yang menutupi permukaan tanah dan rumpun bambu kecil yg membentuk dinding penyekat taman ini dengan “dunia luar” yg kadang bila senja telah menghilang dan bulan masih enggan tuk keluar, dimanfaatkan sebagai penghalang buat ngintip pasangan “ga jelas” yg lagi berasyik masyuk di luar sana, sedangkan jogging track sendiri tidak lebih jalur jogging dengan lebar sekitar 2 m yang diperkeras dengan paving blok dan selang beberapa ratus meter ada fasilitas tuk melatih fisik, taman ini juga difasilitasi dengan tempat bagi ibu – ibu latihan aerobik n lain2 deh n yang pasti taman ini merupakan konsep yg bagus untuk dicontoh PemKot Bandung.

Menjadi operator Flying Fox ga hanya di Senayan aja, pekerjaan ini berlanjut minggu depannya, kali ini acara Family ‘Garering’ (geuring bhs sunda, bhs. Indonesia = sakit) ehhhh... Gathering SMUN 2 Bandung semua angkatan. Acara ini sendiri diketuai oleh Om Jack yg merupakan pendiri GPA, otomatis anggota GPA dikerahkan untuk turut membantu kegiatan ini. Acara ini dilaksanakan di Manggala Giri - Lembang, tempatnya memang bagus, luas dan tersedia banyak Villa yang dapat disewa dengan duit 1 jt/malam. Klo temen temen sempet nginep pasti ga terlewatkan ‘view’ dimalam hari dari tingkat dua. Kerlap-kerlip lampu Kota Lembang n dinginnya kabut lembab yang berhembus seakan membawa hati ini ke alam yang demikian tentram, jauh dari hiruk pikuk keramaian kota, struggle n kompetisi yang sangat terasa di atmosfer JakARte.

Acara Family ‘Garering’ ehhhh Gathering berjalan lancar walaupun ada insiden kecil di Flying Fox (seorang ibu muda keserimpet tali transport pulley – gara2 keasyikan ngambil gambar si buyung), jumlah peserta yg datang jauh dari jumlah yang diharapkan dan peserta sempat keabisan napas mengikuti Lintas Alam yg jalurnya lumayan nanjak (pas survey pertama ke Manggala Giri, aru aja males ikut survey lintas alam, abis jalur melintasi gunung, weeeh ini sih bukan jalan santai!!! Ntar aja klo bener mo naik gunung Mahh, ngikutin arah telunjuk menuju jalur aja udah mendongak – bikin pegel kepala, kebayang klo peserta yg berumur {Angkt 70-an} bikin sakit jantung neeeh).

Kegiatan di bulan Maret ditutup dengan belajar bahasa Jerman (31-03 jam 19 - 23). Pertemuan 2 minggu kemaren aru ga bisa dateng krn padatnya acara sebelumnya itu. Belajar bahasa jerman merupakan sesuatu yg ditunggu2, krn aru pengen sekali bisa kuliah dijerman. Kegiatan ini awalnya diajak ama hilman, tapi pertemuan kedua ini kebetulan hilman ga dateng krn sesuatu alasan, so aru sendiri berangkat tapi disana masih ada temen2 lain yg juga belajar bhs jerman kostenlos - gratisan. Pengajarnya sendiri adalah org jerman asli, Frau “Sabine Muller”, beliau adalah pengajar bhs jerman di TEDC dan sesekali mengajar kebudayaan di GOETHE INSTITUTE. Betapa beruntungnya seorang aru menambah pengetahuan ama org yg bener2 mengerti jerman. Kali ini kita belajar tentang mengisi biodata dalam bahasa jerman, pertemuan ini menambah semangat tuk belajar bhs jerman n melanjutkan kuliah disana, karena selain memberikan materi Frau Sabine juga sesekali cerita cerita hal ttg jerman.
“danke! Frau Sabine”
posted by ARU @ 11:34 AM  
0 Comments:
Post a Comment
<< Home
 
 
about me
My Photo
Name:
Location: Bandung, Jawa Barat, Indonesia

i'm just person who like to find something new, i had a lot of knowledge, from the outdoor lifestyle (survival, management rope, navigation, GPS, making shelter at tropical forest, etc), photography, a little martial art, motorbike ( your bike want to serviced, accept take appart but not accept built :D naon deuihhh terima bongkar ga terima pasang maksudnya hiihihi)

My Links In The Web

 

shoutbox
Previous Post

Archives

Advertisement
Affiliates
2 Outsider
15n41n1

Powered by Blogger

Free Guestbook from Bravenet.com Free Guestbook from Bravenet.com
The page's WebCounter count says you are visitor number

© 2006 kharistya.blogspot.com